Selain Heboh Banyak Coretan, Besi-besi di Forest Walk Babakan ...

Selain Heboh Banyak Coretan, Besi-besi di Forest Walk Babakan ...

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Belum genap berumur satu bulan sejak diresmikan oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, kondisi kawasan "forest walk" Babakan Siliwangi selain sudah ramai di media sosial tentang banyaknya vandalisme, juga memang terlihat tidak terawat.

Pantauan Tribun Jabar, Kamis (25/1/2018), selain ditemukan ada sejumlah coretan atau tulisan dengan menggunakan cat semprot maupun tipe-X, juga terdapat serakan sampah sisa bungkus makanan yang di buang  begitu saja oleh pengunjung yang tidak bertanggung jawab.

Sementara dari sisi infrastruktur, terdapat banyak karat pada besi-besi pagar penyangga, yang menyebabkan kondisi besi keropos dan membentu retakan di beberapa titik di kawasan tersebut.

Baca: Ini yang Diunggah Pasien Korban Pelecehan di Sosmed, Sebelum Peristiwa Tidak Senonoh Itu Terjadi

Bahkan beberapa landasan lantai kayu terdapat lubang menganga sepanjang 20-30 cm, akibat stuktur pemasangan yang kurang sempurna.

Kondisi ini pun menuai kritik dari para pengunjung, yang menyebutkan bahwa fasilitas di kawasan "forest walk" Babakan Siliwangi tersebut kurang memadai sebagai kawasan rekreasi.

Bahkan mereka mengaku khawatir dan mendesak Pemerintah Kota Bandung juga pengelola tempat, untuk lebih serius memperhatikan dalam mengelola hutan kota yang kini mulai di cintai oleh masyarakat juga wisatawan dari luar Kota Bandung tersebut.

Salah seorang pengunjung, Arnovi Cahyaningrum (20) mahasiswi Unjani mengaku cukup menyayangkan kondisi tersebut.

Menurutnya sebagai tempat rekreasi seharusnya dilengkapi dengan fasilitas yang dapat menunjang kebutuhan masyarakat, seperti adanya tempat sampah, toilet, mushola, dan kantin.

"Sayang aja, tempatnya udah bagus, tapi fasilitasnya kurang, harapannya sih cepet diperbaiki dan dilengkapi dengan desain yang unik biar lebih menarik, terus untuk pengunjung yang nongkrong disini juga jangan coret-coret sama jangan ngerusak fasilitas yang ada," ujarnya kepada Tribun di lokasi forest walk Babakan Siliwangi, Jalan Tamansari, Kota Bandung. Kamis (25/1/2018).

Hal senada juga disampaikan Siti Maya Soewarno (42) warga Cibeunying Kaler, menurutnya perlu adanya pengawasan lebih terhadap pengunjung juga lokasi di kawasan forest walk Babakan Siliwangi seratus persen, agar kejadian serupa tidak terus berlanjut.

"Kota Bandung kan terkenal sama fesyen, kuliner, dan tempat rekreasinya, kalau tidak di pelihara atau dikelola secara baik, dan penindakan tegas, maka nanti khawatir malah makin banyak yang kaya gini (kerusakan)," ucapnya di temui di lokasi yang sama. (*)

next page